cover
Contact Name
Dhimas Wicaksono
Contact Email
p3m@sttkd.ac.id
Phone
+6285729186991
Journal Mail Official
dhimas.wicaksono@sttkd.ac.id
Editorial Address
https://jurnal.sttkd.ac.id/index.php/ts/Editorial_Team
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
ISSN : 24601608     EISSN : 26223244     DOI : https://doi.org/10.56521/teknika.v8i1
Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan. Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine pertama kali terbit pada tahun 2014. Jurnal ini sempat vakum pada tahun 2019, kemudian aktif kembali mulai volume 1 tahun 2020 dan akan terbit 2 volume setiap tahunnya yaitu pada bulan Juli dan Desember.
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine" : 7 Documents clear
SISTEM KENDALI ADAPTIF NEURO-FUZZY PID PADA KAPAL KATAMARAN TANPA AWAK Erwhin Irmawan; Tri Kuntoro Priyambodo; Edi Sofyan
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.547 KB)

Abstract

Kendali otomatis dibutuhkan oleh kapal katamaran tanpa awak dalam menavigasi menuju arah tertentu dan dapat menangani gangguan serta perubahan kondisi dengan efektif dan optimal. Kendali PID cocok untuk pengendalian kapal, namun mempunyai kelemahan dalam pencarian gain PID optimal untuk setiap kondisi. Fuzzy mampu menangani penjadawalan gain PID untuk setiap kondisi dan neural network mampu mengoptimasi desain fuzzy, sehinggadilakukan penggabungan menjadi kendali adaptif neuro fuzzy PID (N-F PID). N-F PID merupakan kendali PID dengan penjadawalan gain PID (Kp, Ki dan Kd) yang dinamis berdasarkan besarnya nilai error dan delta error oleh neuro fuzzy. Neuro fuzzy yang digunakan adalah adaptif neuro fuzzy inference system (ANFIS). ANFIS mampu melakukan pembelajaran dengan training data baru untuk memperbaiki performa. Training data baru didapatkan dari proses tuning dengan mengalikan output masing-masing fuzzy yang belum terlatih dengan konstanta tertentu hingga didapatkan settling time cepat dan persentase overshoot maksimum kecil.Simulasi N-F PID dengan Matlab dan ekperimen kapal katamaran menunjukkan N-F PID mempunyai performa yang lebih baik dari pada kendali fuzzy PID dan kendali PID, dilihat dari settling time dan persentase overshoot maksimum. N-F PID mempunyai tingkat presisi pengendalian yang lebih rendah daripada kendali fuzzy PID dan PID berdasarkan data eksperimen.
PENERAPAN KLASIFIKASI VOICED DAN UNVOICED PADA PENGENALAN TUTUR BEBERAPA KATA BAHASA INDONESIA Heru Susanto
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.047 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menganalisis hasil akurasi kesesuaian jumlah kata proses klasifikasi voiced dan unvoiced berdasarkan algoritme baru untuk pengenalan kata pada tutur beberapa kata bahasa Indonesia. Data diperoleh dari responden melalui proses perekaman data tutur beberapa kata dari beberapa mahasiswa STTKD Yogyakarta prodi Aeronautika. Proses penelitian dimulai dengan perekaman tutur dan hasilnya disimpan dalam format wav. Selanjutnya data tutur beberapa kata diproses melalui beberapa tahap diantaranya adalah End-Point-Detection, HPF 200 Hz, preemphasis dan proses klasifikasi voiced dan unvoiced. Data akhir adalah hasil pemisahan tutur beberapa kata menjadi kata tunggal yang tersimpan dalam format wav.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses klasifikasi voiced dan unvoiced dapat digunakan sebagai klasifikasi tutur beberapa kata dengan menunjukkan hasil keberhasilan pengujian sebesar 89,7% sehingga sangat akurat dalam melakukan klasifikasi tutur beberapa kata.
UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATERI KINEMATIKA GERAK LURUS Wahyuni Fajar Arum
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.87 KB)

Abstract

Karakteristik pembelajaran fisika di SMA melibatkan peran siswa untuk aktif selama proses pembelajaran fisika berlangsung baik itu melalui pengamatan, pengukuran, penarikan data, dan penarikan kesimpulan. Akan tetapi, kebanyakan guru di sekolah belum secara optimal melibatkan siswa untuk aktif selama proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran, motivasi belajar, dan keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar, serta mengetahui interaksi antara model pembelajaran, motivasi belajar, keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar fisika siswa.Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan populasi penelitian kelas X MIPA SMAN 1 Mojo, Kabupaten Kediri. Teknik pemilihan sampel menggunakan cluster random sampling yaitu pemilihan sampel secara acak dengan menggunakan undian. Sampel populasi ini terdiri dari dua kelas yaitu kelas eksperimen 1 dengan model problem solvingdan eksperimen 2 dengan modelproblem posing.Data prestasi belajar pengetahuan diperoleh dari tes pilihan ganda, data keterampilan berpikir kritis diperoleh dari tes uraian, sedangakan prestasi sikap, keterampilan dan motivasi belajar diperoleh dari hasil observasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan anava tiga jalan menggunakan General Linier Model. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh model problem solving lebih baik dibandingkan model problem posing baik ditinjau dari skor motivasi belajar, keterampilan berpikir kritis, maupun prestasi belajar.
PENGEMBANGAN APLIKASI PERHITUNGAN BIAYA INSTALASI LISTRIK RUMAH TINGGAL BERBASIS CLIENT-SERVER Sugiri
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.612 KB)

Abstract

Listrik merupakan faktor yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Hampir semua orang membutuhkan listrik dalam kehidupan sehari-hari, seperti untuk penerangan, pearalatan rumah tangga dan lain-lain. Sebelum memasang instalasi listrik perlu dilakukan perencanaan yang matang sehingga bisa menyediakan tenaga listrik yang aman, efisien dan efektif. Pemasangan instalasi listrik sangat kompleks karena berkaitan dengan syarat dan kebutuhan bahan yangdigunakan. Kompleksitas pemasangan instalasi listrik menyebabkan para kontraktor listrik membutuhkan waktu yang lama untuk melayani konsumen. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem yang dapat memberikan informasi tentang biaya instalasi listrik, sehingga diperoleh suatu perencanaan yang memuaskan, efektif dan efisien. Pada penelitian ini dibuat pengembangan aplikasi berbasis client-server. Perangkat lunak (software) yang digunakan adalah Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional, Database Server MySQL, Visual Basic 6.0 dan Crystal Report 8.5. Hasil pengembangan berupa aplikasi yang dapat digunakan untuk menghitung biaya instalasi listrik rumah tinggal. Aplikasi ini dibuat dengan kemampuan untuk dioperasikan pada jaringan client-server. Konsumen dapat melakukankonsultasi dan mengubah komponen instalasi sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Selain itu aplikasi ini juga dibuat dengan pilihan jenis instalasi berdasarkan kualitasnya.
PENGEMBANGAN ANIMASI SIMULASI KOMPUTER UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI PADA KONSEP INDUKSI ELEKTROMAGNETIK Tenty Meilani
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.296 KB)

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk: (1) memperoleh profil miskonsepsi induksi elektromagnetik yang dialami siswa; (2) mengembangkan animasi simulasi komputer konsep induksi elektromagnetik dengan langkah-langkah pengembangan media; (3) mengembangkan animasi simulasi komputer konsep induksi elektromagnetik yang memenuhi kriteria baik dilihat dari aspek materi dan aspek media; (4) mereduksi miskonsepsi konsep induksi elektromagnetik siswa melalui pembelajaran menggunakan animasi simulasi komputer. Penelitian ini menggunakan model pengembangan (Research and Development) menurut Borg dan Gall yang lebih sederhana meliputi lima langkah utama: (1) analisis produk, (2) pengembangan produk awal, (3) validasi ahli dan revisi, (4) uji coba lapangan skala kecil dan revisi, (5) uji coba lapangan skala besar dan produk akhir. Subjek coba dalam penelitian adalah siswa kelas XII SMAK Ign Slamet Riyadi Bojonegoro. Teknik pengambilan data pada penelitian ini adalah teknik wawancara, dokumentasi, tes diagnostik, dan angket analisis kebutuhan. Teknik analisisdata yang digunakan adalah angket rating scale kemudian menghitung prosentase kelayakan untuk mengetahui kriteria produk yang dikembangkan serta melakukan analisis miskonsepsi induksi elektromagnetik. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa: (1) sebanyak 25,31% siswa terdiagnosa miskonsepsi. Profil miskonsepsi konsep induksi elektromagnetik: (a) jumlah lilitan mempengaruhi besarnya fluks magnetik; (b) perubahan fluks magnetik saat kumparan memasuki medan magnet adalah positif, saat di dalam medan magnet adalah nol dan saat meninggalkan medan magnet adalah negatif; (c) ggl induksi yang dihasilkan pada suatu kumparan yang bergerakmemasuki medan magnet bertambah, saat di dalam medan magnet tetap dan saat meninggalkan medan magnet nilainya berkurang; (d) grafik hubungan ggl induksi terhadap waktu disamakan dengan grafik hubungan fluks magnetik terhadap waktu; (e) adanya kontak antara fluks magnetik dan kumparan luar mengakibatkan timbulnya ggl induksi; (f) ggl induksi selalu bernilai positif; (g) kecepatan gerak kumparan tidak berpengaruh pada besarnya ggl induksi. (2) Langkah pengembangan media yang dilakukan yaitu analisis kebutuhan, pengembangan produk awal, validasi ahli materi dan ahli media, uji coba skala kecil dan revisi, serta uji coba skala besar. (3) Media pembelajaran animasi simulasi komputer pada konsep induksi elektromagnetik yang telah dikembangkan, termasuk dalam kriteria baik untuk dimanfaatkan sebagai media pembelajaran alternatif sebagai sarana untuk memfasilitasi pemahaman siswa. (4) Animasi simulasi komputer mampu mereduksi miskonsepsi siswa pada konsep induksi elektromagnetik. Dalam penelitian ini, prosentase siswa yang terdiagnosis miskonsepsi mengalami penurunan sebesar 11,11%.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA MATERI ALAT OPTIK Wahyudi
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.464 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mengembangkan media pembelajaran fisika berbasis ICT dengan pendekatan scientific pada materi alat optik di SMA; (2) mengetahui media pembelajaran berbasis ICT dengan pendekatan scientific pada materi alat optik di SMA yang dikembangkan memenuhi kriteria baik; (3) mengetahui peningkatan motivasi belajar dan kemampuan kognitif siswa setelah menggunakan media pembelajaran fisika berbasis ICT dengan pendekatan scientificpada materi alat optik. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D). Pengembangan dilaksanakan dengan mengacu pada model Borg and Gall yang terdiri atas tujuh tahap yaitu: (1) research and information collecting; (2) planing; (3) develop preliminary form of product; (4) preliminary field testing; (5) main product revision; (6) main field testing; (7) operational product revision. Pengembangan modul ini dinilai berdasarkan kelayakan isi dan media kemudian direvisi dan diterapkan pada pembelajaran di kelas X IPA. Produk penelitian pengembangan ini adalah modul online dengan pendekatan scientific. Subjek uji coba pemakaian produk modul online dengan pendekatan scientific untuk uji coba terbatas adalah siswa kelas X IPA MATIQ Isy Karima yang sedang menempuh semester 2tahun pelajaran 2014/2016 yang berjumlah 8 siswa, sedangkan untuk uji coba diperluas adalah kelas X IPA yang berjumlah 20 siswa. Kesimpulan penelitian dan pengembangan adalah: (1) pengembangan media pembelajaran fisika berbasis ICT dengan pendekatan scientific pada materi alat optik di SMA dapat dilakukan dengan beberapa metode Research and Development salah satunya oleh Borg & Gall yang dimodifikasi dengan membatasi langkah penelitian yang dapatmenghasilkan suatu produk yang divalidasi dan diuji coba; (2) penilaian kelayakan produk media pembelajaran yang dikembangkan mendapat nilai dengan kategori baik dari para validator sehingga layak digunakan; dan (3) pencapaian hasil belajar dan motivasi belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran mengalami peningkatan.
PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL MELALUI METODE EKSPRERIMEN DAN DEMONSTRASI DISKUSI PADA MATERI KINEMATIKA GERAK LURUS Mohammad Sufaudin Majid
Teknika STTKD: : Jurnal Teknik, Elektronik, Engine Vol 3 No 2 (2016): Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.658 KB)

Abstract

Pendekatan konstektual mengajak siswa mengkaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapan dalam kehidupan seharihari sehingga siswa akan mengalami pembelajaran bermakna. Pendekatan ini tidak hanya menekankan pada penguasaan sejumlah informasi/ konsep yang dikomunikasikan oleh guru kepada peserta didik melalui satu arah namun lebih menekankan pada kemampuan berpikir lebih tinggi, transfer pengetahuan, serta pengumpulan, penganalisaan, dan pensistesisan informasi melalui data percobaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendekatan kontekstual dengan menggunakan metode demonstrasi diskusi dan eksperimen, berpikir kritis, kreativitas, dan interaksinya terhadap prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2x2. Populasi dari penelitian ini adalahseluruh siswa kelas X kelompok peminatan Matematika dan Ilmu Alam (MIA) MAN Kediri I Kabupaten Kediri yang terdiri dari 5 kelas. Sampel diambil secara cluser random sampling yang terdiri dari dua kelas yaitu X MIA 3 yang pembelajarannya dengan metode eksperimen dan X MIA 4 yang pembelajarannya dengan demonstrasi diskusi. Data dikumpulkan dengan tes untuk prestasi pengetahuan, kemampuan berpikir kritis dan kreativitas, lembar observasi untuk prestasi sikap dan keterampilan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh pembelajaran dengan menggunakaan metode demonstrasi diskusi dan eksperimen terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan; (2) ada pengaruh kreativitas siswa terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan; (3) tidak ada pengaruh kemampuan berpikir kritis siswa terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan; (4) ada interaksi antara metode pembelajaran yang ditinjau dengan berpikir kritis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan; (5) ada interaksi antara metode pembelajaran yang ditinjau dengan kemampuan kreativitas terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan dan sikap; (6) ada interaksi antara kreativitas dengan kemampuan berpikir kritis trehadap prestasi belajar aspek sikap; (7) ada interaksi antara pembelajaran metode demonstrasi diskusi dan eksperimen dengan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar aspeksikap dan keterampilan.

Page 1 of 1 | Total Record : 7